Aku dulu tuli sama sekali. Pada waktu itu aku melihat orang-orang berdiri, bergerak dengan lemah gemulai, melangkah maju dan mundur, melenggok berputar-putar, bergeser ke kiri dan ke kanan. Katanya, orang-orang itu menari. Kelihatannya aneh sekali – sampai pada suatu hari aku mendengar musik iringannya. Lalu aku pun mengerti. Betapa indahnya tarian itu!
Nah, sekarang kulihat tingkah-laku ganjil sementara orang suci. Tetapi aku tahu, imanku mati. Maka aku tidak mau mengadakan penilaian sebelum imanku hidup kembali. Mungkin pada suatu waktu aku akan mengerti.
Dan aku melihat tingkah-laku yang aneh dari orang-orang yang sedang jatuh cinta. Tetapi aku tahu, hatiku mati. Maka daripada menilai mereka, lebih baik aku berdoa agar hatiku suatu ketika hidup kembali.